caraagar timun berbuah lebat tanaman timun suri,tanaman timun di malaysia,tanaman timun batang,tanaman timun fertigasi,tanaman timun jepun,tanaman timun lay
JAKARTA, - Timun suri adalah jenis tanaman yang termasuk dalam keluarga Cucurbitaceae. Tanaman ini berasal dari Asia Timur dan telah banyak dibudidayakan di berbagai negara termasuk Indonesia. Timun suri tumbuh merambat dengan tinggi tanaman sekitar 1 sampai 2 meter dan memiliki bunga berwarna kuning. Buah timun suri memiliki bentuk bulat dan lonjong dengan tekstur daging yang lembut. Timun suri dapat dimakan segar atau diolah menjadi berbagai macam makanan, seperti sup, salad, atau sayur. Di Indonesia, buah timun suri sangat populer pada bulan juga Cara Menanam Timun Jepang agar Panennya Melimpah Biasanya, masyarakat mengkonsumsi timun suri sebagai hidangan saat berbuka puasa karena rasanya yang segar dan bisa menghilangkan dahaga. Peminat timun suri yang cukup tinggi, membuat buah ini layak untuk dibudidayakan. Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu 31/12/2022, berikut ini cara menanam timun suri agar berbuah lebat. SHUTTERSTOCK/BAMBANG SUTIYOSO Ilustrasi timun suri. Lokasi lahan yang sesuai Setiap tanaman pada dasarnya dapat tumbuh hampir di semua lokasi lahan. Akan tetapi, tanaman hanya dapat menghasilkan buah yang melimpah pada kondisi lahan tertentu saja. Baca juga Cara Menanam Timun Jepang agar Panennya Melimpah Begitu pula dengan timun suri, timun suri membutuhkan kondisi lahan dengan suhu 20 sampai 30°C, curah hujan hingga mm/th. Sementara itu, ph tanah yang sesuai untuk menanam timun suri yaitu sekitar 6 sampai 7 dan ketinggian tempat antara 0 sampai 800 lahan Pengolahan lahan merupakan langkah awal dalam budidaya timun suri. Pengolahan lahan bertujuan untuk menciptakan kondisi tanah yang sesuai bagi pertumbuhan tanaman. Pengolahan lahan yang baik dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut Bersihkan rumput liar yang tumbuh, secara manual menggunakan tangan maupun menggunakan herbisida. Gemburkan lahan dengan cara membalik tanah menggunakan cangkul maupun mesin traktor. Bentuklah bedengan pada lahan dengan ukuran lebar 100 sampai 120 cm dan tinggi antara 30 sampai 50 cm. Pembuatan bedengan bertujuan supaya akar tidak terendam oleh air. Masukan pupuk kandang ataupun pupuk kompos, sebagai pupuk dasar untuk tanaman Baca juga Simak, Cara Menanam Labu Kuning agar Cepat Berbuah Pemasangan mulsa SHUTTERSTOCK/SLOWMOTIONGLI Ilustrasi timun suri. Setelah lahan digemburkan dan dibuat bedengan-bedengan. Langkah selanjutnya yaitu pemasangan mulsa. Plastik mulsa berfungsi untuk menjaga bentuk bedengan, menyimpan air, menyimpan unsur hara dan menahan rumput liar yang tumbuh. Cara memasang mulsa cukup mudah yakni dengan meletakkan di atas bedengan dan menguncinya menggunakan bilah bambu. Penanaman Cara menanam timun suri, supaya menghasilkan tanaman yang tumbuh dengan baik, perlu memperhatikan hal-hal di bawah ini Baca juga Budidaya Labu Kuning yang Benar agar Hasilnya Panennya Melimpah Buat lubang tanam pada mulsa dengan jarak 50 x 50 cm antar lubang tanam. Masukan satu benih timun suri ke dalam setiap lubang tanam. Tutup menggunakan tanah. Lakukan pemeliharaan secara rutin. Pemeliharaan Pertumbuhan, perkembangan dan hasil buah timun suri, sangat dipengaruhi dari cara perawatannya. Pemeliharaan yang keliru akan membuat pertumbuhan tanaman kurang optimal dan dapat mempengaruhi hasil panen. Adapun beberapa langkah merawat tanaman timun suri, seperti berikut Lakukan penyiraman secara rutin, terutama pada musim kemarau. Rumput liar yang tumbuh disekitar tanaman harus dibersihkan. Lakukan pemupukan sesuai dengan dosis dan fase tanaman. Pengendalian hama penyakit dengan cara mekanis, biologi, maupun kimiawi. Panen Panen timun suri dapat dilakukan pada umur 60 sampai 70 hari setelah tanam. Buah timun suri yang siap dipanen memiliki ciri-ciri memiliki ukuran yang besar dan berwarna kuning ataupun putih. Petik buah timun suri dari tangkainya. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
MembuatKulit Sehat dan Lembut, Kandungan vitamin C dalam timun suri juga sangat penting untuk menjaga kesegaran dan penampilan kulit. Vitamin C dalam timun suri juga mendorong produksi kolagen yaitu protein yang dibentuk dalam tubuh untuk mempertahankan kelembutan dan elastisitas kulit. 2). Blewah.
Seringkali kita menjumpai buah atau sayur yang satu ini, yaitu mentimun di pasar tradisional ataupun supermarket. Buah mentimun memiliki warna hijau, hijau muda atau biasanya kita juga menjumpai dengan larik berwarna putih kekuningan, semakin tua mentimun atau melebihi masa panennya maka warnanya akan berubah menjadi lebih pucat bahkan sampai mendekati warna putih. Bentuk dari mentimun sendiri menyerupai silinder dengan ujung agak lonjong dan daging buahnya berwarna putih adapun yang berwarna agak kekuningan dengan rasa yang segar karena memiliki kandungan air yang mengetahuinya secara biologis, mentimun atau buah ketimun memiliki nama latin Curcumis sativus L. Ketimun sendiri merupakan buah dari suku labu- Labuan, jadi tak heran jika mentimun memiliki bentuk biji yang hampir mirip dengan labu dan seperti labu juga buah ketimun dapat dimakan dalam kondisi mentah. Adapun kandungan gizi yang terdapat pada sayur mentimun,sehingga banyak sekali orang yang juga Cara Menanam Timun SuriCara Menanam Terong UnguCara Menanam LengkengKandungan Gizi Mentimun KaloriLemakNatriumKaliumKarbohidratSeratGlukosaProteinVitamin A, B12, B6, C, DKalsiumDan masih banyak sekali kandungan gizi yang ada mentimun sebenarnya. Buah mentimun sendiri dipanen ketika belum terlalu masak buah karena untuk dijadikan sayuran dan menjaga kesegarannya agar tahan lebih lama. Seperti yang sering kira jumpai, ketimun banyak sekali digunakan sebagai hidangan masakan sebagai penyegar. Seringnya kita menjumpai ketimun pada masakan yang memiliki rasa pedas seperti hanya karena kandungan gizi yang ada pada ketimun tetapi manfaat serta khasiat pada ketimun yang membuat sayur ini selalu habis dipasaran. Adapun manfaat sayur ketimun yaitu dengan mengkonsumsi ketimun maka gula darah dalam darah anda dapat stabil serta kadar kolestrol anda juga ikut stabil dan yang paling penting yaitu dengan mengkonsumsi ketimun maka daya tahan tubuh anda akan semakin meningkat. Banyaknya kandungan air dalam buah ketimun juga membuat anda terhindar dari dehidrasi, banyak sekali manfaat serta khasiatnya untuk anda yang kesusahan mendapatkan ketimun, anda tidak perlu khawatir lagi karena anda bisa menanamnya sendiri. Berikut adalah cara menanam mentimun yang mudah dan dapat anda aplikasikan juga Cara Menanam Cabe RawitCara Menanam KelorCara Menanam AsparagusCari Waktu Tanam MentimunUntuk menanam ketimun, waktu merupakan salah satu hal terpenting yang harus anda perhatikan. Sebelumnya perhatikan kondisi tanah saat itu jangan sampai kondisi tanah lembab ataupun dingi, tanah yang baik untuk menanam ketimun yaitu tanah pada suhu yang hangat dan usahakan ketika anda menanam ketimun jangan sampai di waktu musim penghujan tiba. Agar lebih mudah, berikut ulasannya Anda dapat menanam ketimun pada bulan april atau mei dimana musim penghujan sudah mulai reda atau anda bisa menyesuaikan musim dan cuaca saat ini. Karenna seperti yang kita ketahui, saat ini musim dan cuaca sangat susah untuk anda masih ragu, anda dapat mengukur suhu tanah saat itu. Ukuran suhu tanah yang baik yaitu berkisar antara 19 hingga 22 drajat celcius, dan perhatikan juga suhu udaranya karena suhu tanah biasanya lebih dingin dari suhu juga Cara Menanam PaprikaCara Menanam Buah KiwiCara Menanam NilamLahan Tanam MentimunSetelah anda memilih waktu yang tepat kini anda dapat mulai mempersiapkan lahan tanam, pilihlah lokasi lahan tanam yang memiliki pencahayaan matahari cukup hangat dan perlu anda ketahui bahwa mentimun akan sangat baik jika diletakkan pada ruang yang memiliki sinar pencahayaan yang cukup. Sinar matahari sangat penting sebagai sumber nutrisi dan pengatur suhu tanah. Dengan sinar matahari yang cukup maka tanah akan memiliki suhu yang hangat sehingga pertumbuhan mentimun akan sangat baik. Selain pencahayaan, berikut adalah langkah tepat dalam mempersiapkan lahan tanam Bersihkan lahan dari gulma dan bebatuan yang ada, anda dianjurkan untuk mencabut gulma yang ada hingga ke akarnya agar gulma tidak tumbuh mungkin anda menghindari penggunaan herbisida untuk mengatasi gulma yang ada, bahan kimia dapat mengurangi kualitas tanah untuk menanam tanaman termasuk tanah menggunakan alat seperti sekop atau cangkul kecil dan campurlah tanah lahan dengan pupuk secara merata untuk meningkatkan kualitas serta kadar nutrisi pupuk, anda dapat menggunakan pupuk kompos yang merupakan pupuk organik terbaik untuk tanaman mentimun. Anda dapat mencampurkan kompos pada lahan tanam hingga mencapai kedalaman pH tanah hingga mencapai 7, jika pH rendah maka anda dapat menaikkannya dengan kaptan atau kapur pertanian namun jika pH tanah perlu diturunkan maka gunakanlah sulfur atau alumunium juga Cara Menanam SingkongCara Menanam CiplukanCara Menanam Lemon dari BijiPembenihan/ Pembibitan MentimunSetelah lahan tanam siap, langkah berikutnya adalah tahap pembenihan. Pada tahap ini, anda disarankan untuk memilih jenis varietas mentimun terbaik untuk lahan tanam yang sudah anda sediakan. Untuk varietas mentimun sendiri dibedakan menjadi dua yaitu varietas sulur dan lemak, varietas sulur lebih banyak diminati orang namun varietas semak lebih mudah untuk dirawat dalam ruang yang sempit. Setelah anda memilih varietas mana yang anda tanam, langkah selanjutnya Pilihlah benih terbaik dan berkualitas untuk lahan tanam anda. Agar lebih mudah dan sederhana, anda bisa mendapatkan bibit unggulan yang sudah bertunas dan siap tanam di toko pertanian ataupun koprasi jika anda ingin menanam mentimun dari biji, pilihlah biji yang benar layak bisa melakukan pemindahan benih jika anda ingin menanam mentimun di awal musim dan lakukanlah perawatan pada benih secara hati- hati agar tumbuh dengan bisa melakukan pembibitan di dalam ruangan menggunakan pot- pot kecil ataupun polybag yang diletakkan pada matras atau penghangat seperti meletakkannya di bawah cahaya penumbuh ataupun incubator khusus pada mentimun harus dilakukan pada 4 minggu sebelum masa tanam, dan ketika anda hendak memindahkan bibit mentimun, keluarkan bibit dengan cara menggoyang- goyangkan secara berhati- juga Cara Menanam Buah MelonCara Menanam Semangka dari BijiCara Menanam Kacang HijauPenanaman MentimunSebelum anda benar- benar menanam bibit mentimun yang telah siap tanam, perhatikanlah kembali kondisi lahan tanam mentimun yang telah anda siapkan sebelumnya. Apabila kondisinya sudah mulai mengering maka siramlah sedikit dengan air hingga kondisi tanahnya cukup lembab dan sedikit sangatlah penting bagi proses penanaman mentimun agar mentimun dapat tumbuh subur nantinya, namu jika kondisi tanah benar- benar kering maka anda bisa menggali lubang lubang kecil di sekitar tanah lahan dengan kedalaman 2,5 cm dan masukkan air di setiap lubang sembari anda menyiramnya. Setelah itu adapun langkah selanjutnya Buatlah lubang- lubang kecil menggunakan tangan atau sekop pada lahan tanam yang kondisinya sudah lembab dan masukkanlah bibit mentimun yang siap bibit mentimun usahakan memiliki jarak sekitar 50 hingga 100m pada lahan tanam, untuk bibit mentimun dengan varietas semak dapat dijaraki agak lebih dekat lagi yaitu kisaran 40 hingga anda memasukkan bibit mentimun, jangan lupa untuk menutup lubang tanam menggunakan tanah campuran Tanaman MentimunIni merupakan cara yang sangat penting dari 10 cara menanam mentimun. Untuk perawatan tanaman mentimun sendiri terbilang sangat membutuhkan ketelatenan serta ketekunan yang ekstra agar menghasilkan panen yang banyak dan berkualitas baik. Dalam perawatannya, anda harus rajin- rajimmelihat kondisi tanaman ataupun tanah sampai tanaman layu dan kondisi tanah yang mengering, selain itu anda juga diharuskan rajin- rajin memupuk dan menyiram tanaman. Dalam penyiraman tanaman mentimun sendiri anda juga haruslah berhati- hati, jangan terlalu banyak ataupun terlalu sedikit dalam menyiramnya. Untuk lebih jelasnya akan dijelaskan pada langkah juga Cara Menanam Nanas di RumahCara Menanam Sawi HijauCara Menanam Okra dari BijiCara Menanam Daun KariCara Menanam Jambu BijiTerali Pada MentimunUntuk perawaran yang pertama harus anda lakukan yaitu persiapkanlah terali pada tanaman mentimun anda terlebih dahulu, ini sangatlah penting karena sebagian besar mentimun terutama varietas sulur membutuhkan penyangga vertical berupa terali pada saat tumbuh. Anda perlu menyiapkan terali tersebut tepat setelah anda menanam bibit mentimun. Adapun penjelasan lebihnya Untuk terali pada tumbuhan mentimun anda, anda dapat menggunakan terali kandang, tongkat, kayu, pagar dan semua benda yang dapat anda jadikan sebagai penyangga tanaman agar mentimun tumbuh secara horizontal, maka pandulah sulur mentimun yang tumbuh ke terali yang telah anda tancapkan secara hati- anda juga bisa menumbuhkan mentimun anda secara vertikal, ini akan lebih baik bagi hasil panen anda nantinya karena dengan posisi vertikal maka tanaman akan mendapatkan aliran udara dan paparan sinar matahari yang cukup. Sehingga dapat meningkatkan hasil juga Cara Menanam Jambu BijiCara Menanam UbiCara Menanam Buah TinPenambahan MulsaHal berikutnya setelah anda memasang terali, tambahkan mulsa saat tunas pada tanaman mentimun anda sudah mulai tumbuh. Menutupi tanah lahan tanam menggunakan mulsa dapat membatasi jumlah gulma yang muncul sehingga nutrisi serta kesuburan tanah lahan tanam tetap mulsa yang ditambahkan, anda dapat memasang mulsa organik seperti jerami ataupun serpihan kayu yang mudah sekali anda mulsa ini harus anda berikan ketika tunas pada bibit mentimun sudah mulai mulsa organik anda juga dapat menambahkan mulsa plastik. Namun berbeda dengan mulsa organik, mulsa plastik anda berikan ketika benih belim menunjukkan tunasnya. Untuk mulsa plastik sendiri lebih baik anda menggunakan mulsa plastik dengan warna yang gelap. Karena mulsa berwarna gelap sangat baik untuk menjaga tanah agar tetap hangat dan juga Cara Menanam MarkisaCara Menanam Kacang MerahCara Menanam JerukPenyiraman Tanaman MentimunSeperti halnya jika anda menanam tanaman lain, dalam menanam mentimun anda juga perlu melakukan penyiraman. Penyiraman ini harus anda lakukan secara teratur dan secara cukup. Berikut adalah langkah yang tepat untuk melakukan penyiraman Siramlah tanaman mentimun anda setiap minggu sebanyak 2 kali menggunakan selang atau penyiram tanaman dan berikanlah air secukupnya hingga dirasa tanh sudah tanah lahan tidak pernah kering dan selalu dalam keadaan anda tidak ingin bersusah payah, anda bisa menggunakan system irigasi tetes untuk mengatur aliran air agar penyiraman tetap juga Cara Menanam JengkolCara Menanam Jeruk NipisCara Menanam Kacang TanahPemupukan Tanaman MentimunSelain penyiraman, pemberian pupuk pada tanaman mentimun sangatlah penting, berilah pupuk pada tanaman anda setiap dua minggu sekali. Pemupukan dilakukan dengan memupukkan pupuk cair ke atas tanah lahan tanam. Bila anda kesulitan mencari pupuk cair, maka anda bisa menggunakan pupuk kompos yang dicampur dengan air dan pupuk cair yang anda gunakan, ini akan mempermudah penyerapan pupuk oleh akar mentimun. Pupuklah tanaman mentimun secukupnya saja jangan terlalu banyak, pupuk yang terlalu banyak akan menghambat proses pembuahan pada MentimunKhusus untuk mentimun, anda dapar memanennya ketika buah masih muda dan berwarna hijau dengan ukuran sepanjang 15 hingga 30 cm untuk menjaga agar mentimun dapat disimpan lama dan terjaga kesegarannya. Adapun langkah tepat dalam memanen Panenlah mentimun dengan warna yang hijau segar, dan panen sebelum mentimun berwarna anda menemukan mentimun dengan ukuran terlalu besar dan berwarna kuning maka buanglah dan jangan dikonsumsi, selain kandungan yang berbahaya rasanya juga memanen ketimun, anda bisa mencabutnya atau memetiknya dari sulur tanpa harus menggunakan gunting ataupun pemetikan secara hati- hati agar tidak merusak juga Cara Menanam Alpukat dari BijiCara Menanam CengkehCara Menanam Bunga AsokaBerikut ini adalah video panduan lengkap cara menanam mentimun yangbaik dan benar Itulah 10 cara menanam mentimun yang mudah dan dapat anda aplikasikan di pekarangan rumah anda. Selamat Bercocok Tanam!
PupukTimun Agar Berbuah Lebat,Pupuk Timun Suri, Pupuk Timun Terbaik 3 di Tokopedia ∙ Promo Pengguna Baru ∙ Cicilan 0% ∙ Kurir Instan.
Panduan Cara Budidaya Timun Suri Agar Berbuah Lebat – Pada kesempatan ini akan membahas tentang Cara budidaya Timun Suri. Yang mana dalam pembahasan kali ini menjelaskan panduan cara budidaya timun suri agar berbuah lebat dan berhasil dengan secara singkat dan jelas. Untuk lebih jelasnya simak artikel tentang cara budidaya timun suri berikut ini. Timun suri adalah salah satui jenis buah yang identik dengan bulan ramadhan, karena buah tersebut dijadikan sebagai hidangan pelengkap pada bahan minuman. Timun suri taemasuk dalam jenis timun musiman atau lebih tepatnya timun ini ditanaman pada saat menjelang bulan puasa, tetapi timun ini juga dapat ditanam kapan saja. Mungkin banyak yang menduga bahwa jenis timun suri merupakan jenis tanaman timunan padahal aslinya berbeda. Bila dilihat dari bentuk fisiknya berbeda bagi dari segi batang, daun atau bijinya dengan tanaman timunan. Untuk lebih jelasnya cara budidaya timun suri lihat pada penjelasan dibawah ini. 1. Persiapan Lahan Langkah pertama dalam proses penanaman timun suri adalah persiapan lahan yang akan digunakan, dimana hal ini berguna untuk bibit timun agar dapat tumbuh dengan maksimal. Lahan harus dicangkul terlebih dahulu dan bila ditanam pada musim penghujan agar membuat bedengan agar air hujan dapat mengalir dan tidak tergenang. Anda juga perlu memperhatikan tingkat kesuburan dari tanah tersebut serta keasaman tanah atau pH. Selanjutnya lahan diberi pupuk supaya tanah mendapat tambahan nutrisi untuk pertumbuhan timun suri. Adapun caranya sebagai berikut Bersihkan lahan dari gulma atau sisa tanaman Bajak lahan terlebih dahulu kemudian buat bedengan agar lahan tidak tergenang air. Buat parit pada sekitar lahan agar dapat mempermudah dalam pemeliharaan dan perawatannya Tebar pupuk pada lahan yang berguna untuk menjaga kesuburan tanah, penebaran pupuk dapat dilakukan 2 minggu sebelum penanaman dilakukan 2. Persiapan Bibit Timun Suri Selanjutnya yaitu pemilihan bibit yang mana sangat penting agar pertumbuhan menjadi maksimal. Anda dapat memperoleh bibit dari toko pertanian atau membeli bibit pada petani sekitar yang menjual bibit timun suri. Setelah itu bibit dapat direndam kedalam air dan pilih bibit yang terendam dalam air lalu buang bibit yang mengambang. Setelah itu bibit dijemur hingga kering pada terik matahari. Kemudian lakukan penyemaian pada bibit timun suri terlebih dahulu sebelum dipindahkan pada lahan yang lebih luas. 3. Proses Penanaman Bibit Proses penanaman bibit timun bisa dilakukan secara langsung atau dengan penyemaian terlebih dahulu. Bila bibit ditanam langsung maka bibit terlebih dahulu direndam pada air hangat selama 1 jam. Bilamana bibit disemai maka bibit dapat ditanam setelha 1 minggu dan pilih bibit yang bagus serta tidak terkena penyakit. Berikut adalah ketentuan dalam menanam bibit timun suri, antara lain yaitu Bila bibit langsung ditanam maka lakukan perendaman selama 1 jam dan bila disemai terlebih dahulu dapat ditanam setelah 1 minggu setelah masa semai. Bibit yang akan ditanam sebaiknya diberi insektisida agar terhindar dari hama Berilah jarak tanam sekitar 70 cm Buat lubang dengan kedalaman 2 cm apabila bibit ditanam secara langsung dan bila menggunakan semai makabuat lubang 5 cm Masukan pada setiap lubang dengan 2 bibit tanaman timun suri 4. Proses Perawatan dan Pemeliharaan Dalam proses perawatan dan pemeliharaan perlu diperhatikan pada pemberian asupan air pada bibit, penyiangan, penyana dan pengendalian hama. Hal ini bertujuan agar memaksimalkan pertumbuhan tanaman timun suri. Adapun proses perawatan dan pemeliharaannya sebagai berikut Lakukan penyiraman terhadap timun suri sesuai dengan kebutuhan, hal ini dikarenakan timun suri merupakan jenis tanaman yang tahan terhadap panas. Dan selanjutnya jangan lupa lakukan penyulaman secara rutin pada tanaman yang mati dimakan hama, penyulaman dilakukan pada awal penanaman dengan 10 hari waktu maksimal agar tanaman dapat tumbuh dengan merata. Lakukan penyiangan apabila di area tanaman terdapat tumbuhan liar atau gulma. Penyiangan dilakukan karena gulma dan tanaman liar dapat mengambil unsur nutrisi yang terkandung dalam tanah. lakukan pemupukan secara rutin seperti pada usia bibit 10 hari, usia tanaman 17 hari, usia tanaman 24 hari, usia tanaman 31 hari, dan usia tanaman 40 hari. Pengendalian hama ini perlu dilakukan terutama pada awal penanaman karena pada masa awal tanam merupakan hal yang paling rawan mati, untuk mengantisipasinya anda bisa menyemprotkan cairan insektisida. 5. Proses Panen Timun Suri Proses panen timun suri dapat dilihat dengan ditandai buah timun suri sudah menua dan bisa dilihat dari mengeringnya tangkai buah. Adapun cara pemanenan timun suri sebagai berikut Timun suri sudah bisa dipanen pada umur 60-70 hari setelah masa tanam Ciri-ciri dari buah timun suri yang sudah matang merupakan buah yang sudah tua tangkai buah yang mengering Buah ini dapat kita panen 10 – 15 secara bertahap Demikian penjelasan tentang Panduan Cara Budidaya Timun Suri Agar Berbuah Lebat, semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda.
Bajafosfor adalah bahan yang terlibat dalam mempercepat pertumbuhan tanaman, meningkatkan kualiti dan kuantiti biji, dan juga mempengaruhi pembentukan ovari dan buah-buahan. Kekurangan fosfor dalam tanah boleh menyebabkan hasil yang lebih rendah dan layu semak. Tanaman yang berbeza memerlukan jumlah zat yang berbeza, tetapi dalam keadaan apa
JAKARTA, - Timun suri adalah salah satu tanaman buah yang termasuk dalam suku labu-labuan Cucurbitaceae. Buah timun suri yang setengah masak biasanya dijual secara musiman pada bulan Ramadan. Daging buah merupakan komponen minuman penyegar untuk berbuka puasa. Dilansir laman Cybex Kementerian Pertanian RI, timun suri mengandung kalium yang cukup tinggi, sehingga bermanfaat untuk menjaga kesegaran suri memiliki bentuk memanjang seperti mentimun namun bentuk daun dan ukuran bijinya lebih menyerupai blewah atau melon. Baca juga Ketahui, Ini 6 Cara Menanam Bunga Peony agar Mekar Sempurna SHUTTERSTOCK/DUDI ISKANDAR Ilustrasi timun suri. Untuk bisa memanen buah timun suri, harus mengetahui cara terbaik untuk memulai teknik budidaya sehingga akan mendapatkan hasil panen yang sempurna. Berikut cara menanam timun suri agar berbuah lebat. 1. Persiapan lahan Lahan yang akan digunakan untuk menanam timun suri harus dibersihkan terlebih dahulu dari gulma atau tanaman lainnya. Selanjutnya, gemburkan lahan dengan cara dibajak atau dicangkul. Kemudian, buat bedengan dengan ukuran lebar sekitar 80 sampai 90 cm dengan panjang dan tinggi dapat disesuaikan dengan kondisi lahan. Dalam setiap bedengan dibuat dua lajur, yaitu kanan dan kiri dan bagian tengahnya dibuat parit dengan lebar sekitar 40-50 cm. Baca juga Cara Menanam Alpukat di Dalam Pot Apabila pH atau keasaman tanah di bawah 5,5, maka lakukan pengapuran dengan dolomit. Lakukan juga pemupukan dasar pada bedengan dengan menggunakan pupuk organik ataupun nonorganik. Pupuk organik yang dapat digunakan dapat berupa pupuk kompos ataupun pupuk kandang. Adapun pupuk anorganik yang bisa digunakan yaitu pupuk TPS atau SP-36, KCl, dan urea atau ZA dengan perbandingan 2 1 1. Pupuk-pupuk tersebut ditaburkan secara merata di atas bedengan lalu dicampur dengan tanah hingga rata. Pemupukan dasar ini biasanya dilakukan 10 sampai 15 hari sebelum tanam. Baca juga Cara Mudah Menanam Bayam di Halaman Rumah SHUTTERSTOCK/HEBLY FAUZAN Ilustrasi timun suri. 2. Persiapan bibit timun suri Benih atau bibit timun suri dapat diperoleh dengan cara membuat benih sendiri dari tanaman sebelumnya. Timun suri yang akan dijadikan bibit dipilih yang telah tua dan sehat lalu diambil bijinya. Selain itu, Anda juga dapat membeli biji benih di toko pertanian. Setelah biji benih didapatkan, seleksi biji benih dengan cara merendamnya dalam ada benih yang mengapung, buang saja karena itu berarti kualitas benih kurang baik. Setelah diseleksi, tiriskan dan jemur benih hingga kering. Benih timun suri dapat ditanam langsung ataupun disemai terlebih dahulu. Akan tetapi, untuk mendapatkan tanaman yang seragam, sebaiknya benih disemai dalam polybag semai. Baca juga Cara Menanam Buah Naga di Pot agar Cepat Berbuah Media semai yang digunakan adalah campuran tanah dengan pupuk kandang atau pupuk kompos denganperbandingan 2 1. Bila media semai sudah dimasukkan dalam polybag, benamkan satu benih dalam setiap polybag. 3. Menanam timun suri Apabila bibit timun suri telah berumur sekitar 10 hari setelah semai maka dapat dilakukan penanaman. Jarak tanam yang digunakan dalam penanam timun suri yaitu sekitar 70-80 cm. Dalam setiap lubang tanam yang dibuat dengan kedalaman sekitar 2 cm ditanami dua benih bibit, lalu timbun kembali dengan tanah dan siram agar lahan tetap lembap. SHUTTERSTOCK/BAMBANG SUTIYOSO Ilustrasi timun suri. 4. Perawatan tanaman timun suri Lakukan penyiraman pada tanaman timun suri seperlunya saja karena tanaman timun suri tahan pada kekeringan dan cuaca yang panas. Baca juga 5 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Menanam Tomat di Pot Selain itu, lakukan pengontrolan tanaman. Apabila ada tanaman yang mati atau tumbuh tidak normal lakukan penyulaman dan ganti dengan tanaman yang baru. Penyulaman ini dilakukan maksimal hingga tanaman berumur 10 hari setelah tanam. Di samping itu, lakukan penyiangan pada gulma atau tanaman pengganggu lainnya yang tumbuh di sekitar tanaman. 5. Pemupukan susulan Pemupukan pada tanaman timun suri dilakukan sebanyak lima kali selama musim tanam, yaitu pada saat tanaman berumur 10 hari setelah tanam, 17 hari setelah tanam, 24 hari setelah tanam, 31 hari setelah tanam, dan 40 hari setelah tanam. Baca juga Tak Usah Pusing, Ini 3 Cara Menanam Sayuran di Kebun Kecil Pupuk yang digunakan yaitu pupuk NPK. Pemberian pupuk susulan ini dilakukan dengan cara ditabur atau dikocor. 6. Panen timun suri Timun suri dapat mulai dipaen setelah berumur sekitar 60 sampai 70 hari setelah tanam. Buah timun suri yang siap panen yaitu buah yang sudah cukup tua dengan ditandai oleh tangkai buah yang mengering atau buah yang lepas dari tangkainya. Dalam satu kali musim tanam, dapat dilakukan sebanyak 10-15 kali pemanenan yang dilakukan secara bertahap tergantung pada kondisi dan perawatan tanaman. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Membudidayamentimun memang sangat menyenangkan. Sebab, saya sendiri pernah mencobanya. Asalkan ada niat dan ketelatenan dalam membudidayanya pasti akan didapat hasil memuaskan. Hasil memuaskan bisa berupa buah yang lebat, serta pertumbuhannya yang normal. Agar mentimun tumbuh normal dan berbuah lebat maka petani harus mempuyai strategi dalam budidaya mentimun.

Oktober 21, 2017 Dasar-Dasar Pertanian Mentimun merupakan salah satu jenis tanaman buah yang berasal dari suku timun-timunan curcutabiceae. Tanaman ini memiliki sulur yang berada pada ketiak daunnya. Sulur berfungsi sebagai alat untuk merambatkan dirinya ke tiang-tiang penyangga tiang ajir. Sebenarnya dalam membudidaya mentimun cukup gampang, dengan catatan keterampilan dalam melakukan perawatan tanaman harus dilakukan secara efektif, telaten, ulet, tekun dan penuh kesabaran. Cara dan teknik mengurus/merawat/memelihara pohon timun cukup mudah, sebagian besar petani konvensional di daerah pedesaan, perawatan tanaman mentimun meliputi penyiraman, pemupukan, pendangiran dan penyiangan, pemberantasan hama dan penyakit, serta berbagai macam perawatan tanah agar tetap memiliki kandungan air yang cukup irigasi lahan. Tanaman Mentimun Berbuah Lebat dengan Perawatan yang Baik dan Benar. Foto Kontributor Oleh Komunitas Petani Palawija/up Wahid Priyono. Penyiraman Tanaman mentimun sangat membutuhkan air. Air yang digunakan sebagai pelarut alami dan membantu dalam metabolisme di dalam sel tumbuhan. Jika tumbuhan kekurangan air, maka organ tanaman akan tumbuh tidak optimal, sehingga faktor penyiraman menjadi hal yang sangat diperlukan. Penyiraman tanaman mentimun sebaiknya dilakukan pada saat kondisi lahan tanam bedengan sangat kering, atau penyiraman bisa dilakukan sekaligus pada saat memberi air melalui saluran irigasi di tiap-tiap bedengan. Pemupukan Pupuk yang bagus untuk pertumbuhan tanaman mentimun pada waktu penanaman awal adalah pupuk dari kotoran ayam yang telah dikeringkan. Bisa juga menggunakan pupuk dari kotoran kambing kering. Karena pada kedua jenis pupuk ini mengandung banyak nutrisi seperti kadar Nitrogen N cukup tinggi, sehingga mempercepat pembelahan sel pada daerah meristematik. Jika tanaman mentimun sudah mulai berbunga, sebaiknya bisa menggunakan pupuk anorganik seperti urea, TSP, KCL, dan lain sebagainya. Dengan pemupukan yang memperhatikan kondisi tanaman dan juga dosis secara efektif maka buahnya nanti akan sangat lebat sekali. Pedangiran/penyiangan Pendangiran merupakan kegiatan petani untuk menggemburkan lahan tanam, supaya penyerapan air di dalam tanah berjalan lebih efektif. Sementara itu, penyiangan bertujuan untuk memastikan bahwa lahan tanam terbebas dari gulma rumput liar. Alat untuk penyiangan bisa berupa cangkul atau pencong. Pemberantasan Hama dan Penyakit Hama yang sering menyerang daun mentimun adalah ulat grayak. Ulat grayak ini dapat dibasmi dengan menggunakan pestisida atau jika serangan masih sedikit bisa membuang daun yang terinfeksi. Demikian informasi di atas, semoga bermanfaat untuk anda. Silakan pelajari juga artikel berikut ini How to Take Care of Your Cucumber Crops for A More Fruitful Harvest. About The Author Wahid Priyono, Seorang guru Biologi SMA, blogger yang hobi berkebun, menulis, olahraga badminton&lari. Alumni Pendidikan Biologi Universitas Lampung. Prinsip hidup "Menulislah, maka karyamu akan abadi". Silakan kunjungi situs website saya yang lain Seputar Ilmu Pertanian

Termasukjuga lahan tidur. Harus Diolah 52893.Minum susu di kampung sebelah. Diminum juga jus alpukat. Lahan itu harus diolah. Agar produksi segera meningkat. Tergantung Petani 52894.Dari seberang membawa goni. Rupanya goni berisi cempedak. Tergantung sekarang sama petani. Mau menggarap atau tidak. Alsintan 52895.Membuat sarang si murai batu.
Cara menanam timun agar berbuah lebat, akan menjadi pembahasan yang akan kita ulas pada kesempatan ini. Timun atau mentimun merupakan salah satu jenis tanaman buah yang digemari oleh masyarakat. Sebab timun memiliki sensasi menyegarkan dan juga segar saat dikonsumsi. Tanaman ini juga sangat mudah ditemui dan merupakan jenis buah yang selalu tersedia sepanjang itu, mentimun juga sangat bermanfaat dalam bidang kecantikan, ada banyak sekali masker yang dibuat dari ekstrak mentimun. Namun dalam budidaya timun tidak selalu mengalami keberhasilan, terutama dalam menghasilkan buah yang saja harus dilakukan treatment khusus untuk dapat menghasilkan produktivitas timun yang tinggi sebagaimana Cara Mengatasi Cacar Buah Cara menanam timun agar berbuah lebat – metode sederhana menanam timun Persiapan lahan tanamTahapan awal dalam menanam timun adalah melakukan pengolahan lahan terlebih dahulu. Lahan tanam diolah dengan cara di cangkul untuk membuat tanah menjadi kemudian dibuat bedengan dengan ukuran ideal 1×5 meter dengan ketinggian bedengan 30 cm. jarak antar bedengan dibuat 50 cm. akan lebih baik menggunakan penutup mulsa agar dapat menekan dan mempermudah perawatan tanpa harus melakukan penyiangan adalah buat lubang tanam dengan kedalaman 20 cm dengan jarak antar lubang tanam 50×60 cm. setelah itu dalam setiap lubang tanam dimasukkan pupuk kandang atau kompos dan didiamkan selama satu minggu baru kemudian bibit timun dapat di tanam. Sambil menunggu lahan tanam diolah maka benih timun dapat disemai terlebih dahuluPersemaian benih timunBenih timun sebaiknya disemai terlebih dahulu agar dapat lebih mudah beradaptasi saat dipindahkan ke lahan tanam. Untuk menghasilkan tanaman timun yang berbuah lebat maka harus dipilih benih yang benar benar berkualitas sehingga anda harus memastikan benih memiliki produktivitas yang persemaian dimulai dengan menyemai benih timun kedalam polibag yang berisi media tanah dicampur dengan pupuk kandang atau kompos. Kemudian di semai dan ditumbuhkan selama 14 hari baru kemudian dipindahkan kelapangan. Pilih bibit yang benar benar sehat dan baik tanamSetelah bibit siap dipindahkan ke lahan tanam maka harus segera dilakukan pemindahan agar tanam,an dapat tumbuh dengan optimal. Dikhawatirkan jika tidak segera dipindahkan maka bibit akan diserang hama dan penyakit sehingga bibit mengalami kematian akibat terlalu lama tidak segera menanamkan benih anda hanya perlu membuka plastic polibag kemudian menanamkan bibit bersama tanahnya kedalam lubang tanam dan tutup kembali menggunakan tanah hingga tanaman dapat tegak tanaman Timun berbuah LebatAda beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan tanaman timun anda memiliki buah yang lebat seperti pada Cara Menanam Tomat Hidroponik dan Cara Menanam Tomat dalam Polybag diantaranya adalah sebagai berikut ini Pemangkasan TunasUntuk memaksimalkan pertumbuhan generatif maka sebisa mungkin harus memotong pertumbuhan vegetatif. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memangkas tunas tanaman dan hanya menyisakan tiga tunas yang nantinya akan menghasilkan banyak tunas yang dipelihara maka akan semakin lama tanaman dapat menghasilkan buah, jika pun menghasilkan buah maka jumlah dan ukurannya tidak akan optimal. Pemangkasan tunas ini dapat mulai dilakukan pada umur 1-1,5 bulan setelah tanam saat tanaman belum pertama adalah dengan melakukan pemupukan, penggunaan pupuk dapat menjadi upaya meningkatkan jumlah buah yang dihasilkan pupuk harus dilakukan sejak tanaman mulai dipindahkan dan tumbuh hingga menjelang tanaman panen sebagaimana Cara Mengatasi Korisa pada Unggas. Tentu saja jenis pupuk yang diberikan juga bervariasi diantaranya Pupuk NPK diberikan sejak tanaman berumur 7 hari setelah tanam dengan frekuensi pemberian 2-3 kali dalam seminggu dapat diberikan dengan cara di kocorkan dengan dosis awal 5 gram/liter dan ditingkatkan hingga 20 gram/liter, pupuk ini diberikan hingga masa tanaman menjelang kandang atau kompos dapat ditambahkan sebab lama kelamaan tanah bedengan akan terkikis oleh air sehingga bagian lubang tanaman perlu ditimbun kembali agar tanaman tidak KCL diberikan dengan cara di tebar disekitar perakaran dengan dosis 5 gram/lubang tanam diberikan saat tanaman mulai berbunga , pupuk ini akan membantu agar bunga tanaman tidak mengalami kerontokan atau busuk sebelum keluar buah diberikan dengan cara disemprotkan ke tanaman diberikan saat tanaman mulai muncul buah kecil hal ini dilakukan untuk mempertahankan buah agar tidak rontok dan buahMendapatkan buah yang lebat tidak serta merta harus memelihara semua buah yang muncul, sebab kemungkinan yang terjadi malah adalah tanaman dapat mengalami rebah karena terlalu berat meyangga buah yang semakin lama akan semakin sebab itu maka penjarangan buah harus dilakukan yakni dengan membuang buah yang tidak masuk kriteria atau berkualitas jelek seperti tumbuh abnormal, berukuran kecil, cacat hingga terpapar hama dan tadi, Cara menanam timun agar berbuah lebat – metode sederhana, semoga dapat bermanfaat.
Tumbuhantimun hidup merambat dan apabila tanaman ini sudah berbunga dan berbuah maka tumbuhannya akan mati atau dengan kata lain mentimun adalah tanaman semusim. Buah mentimun memiliki bentuk buah memanjang dengan warna hijau dengan garis putih kekuning-kuningan ketika masih muda dan akan berwarna lebih hijau hingga putih ketika semakin tua
– Budidaya timun suri yang ditanam secara organik dapat berlangsung dalam beberapa langkah pemilihan dan pengelolaan tanah, penanaman benih mentimun dan memelihara tanaman mentimun sampai siap panen. Pada artikel ini, kita membahas cara menanam mentimun dengan menjelaskan masing-masing tahapan ini. Timun suri milik keluarga labu-labuan atau disebut Cucurbitacae dalam bahasa Latin. Suri timun dapat membawa banyak manfaat bagi tubuh. Salah satunya adalah kandungan kalium yang cukup tinggi pada timun suri sehingga kesegaran dan kebugaran terjaga. Timun suri juga sering digunakan sebagai bahan dalam minuman bersoda. Cara Menanam Timun Suri Timun suri tidak hanya berguna untuk menjaga tubuh tetap segar, tetapi juga dapat dengan mudah dibudidayakan. Budidaya timun suri dapat menjadi potensi bisnis bagi Anda dan keluarga Anda untuk menghasilkan pendapatan tambahan. Sekalipun pertumbuhan timun suri ini lebih teliti dan ulet, bukan tidak mungkin budidaya ini memiliki potensi untuk menjadi sumber penghasilan utama untuk anda dan keluarga Anda. Atau Anda juga dapat menggunakan budidaya timun suri ini untuk kebutuhan pribadi Anda bersama keluarga. Karena itu, Anda perlu mempelajari beberapa tips untuk membudidayakan timun suri. Cara Menanam Timun SuriSyarat TumbuhMemilih dan Mengelola TanahPersiapan Bibit Timun SuriPenanaman Timun SuriPerawatan dan PemeliharaanPenyiramanPenyulamanPenyianganPemupukan SusulanProses PanenShare thisRelated posts Syarat Tumbuh Timun suri sebenarnya termasuk dalam tanaman yang dapat dengan mudah diadaptasi di iklim yang berbeda. Namun, untuk hasil maksimal timun suri harus ditanam di daerah beriklim kering dengan suhu antara 21 dan 27 ° C dan tidak terlalu banyak hujan. Budidaya timun suri juga membutuhkan media tanam dalam bentuk tanah gembur, yang mengandung cukup humus dan nutrisi, memiliki drainase yang baik, tanah mudah menyerap air dan mengandung nilai pH antara 6 dan 7 Memilih dan Mengelola Tanah Tanah memainkan peran penting dalam budidaya semua jenis tanaman. Karena tanah adalah tempat untuk pertumbuhan tanaman dan tanaman pendukung untuk berdiri teguh. Selain itu, media tanah juga merupakan sumber nutrisi dalam bentuk unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman, termasuk timun suri. Pemilihan dan pengelolaan lahan terjadi dengan hal-hal berikut Buat setiap lubang tanam 1m x 1m. Jumlah lubang yang Anda buat harus disesuaikan dengan luas lahan yang disiapkan hingga 1 kg pupuk kandang atau kompos seperti Bokashi ke setiap selama 2 hari agar tanah dan pupuk terkena sinar matahari. hal ini sangat baik untuk kualitas tanah karena tanah menjadi lebih subur. Dengan kualitas tanah yang baik, proses pertumbuhan tanaman berjalan lebih baik dan hasil yang diperoleh lebih optimal. Persiapan Bibit Timun Suri Bibit timun suri dapat diperoleh dengan membuat benih sendiri dari tanaman sebelumnya. Timun suri yang dipilih sebagai bibit adalah yang sudah tua dan sehat kemudian diambil bijinya. Anda juga dapat membeli benih di toko pertanian jika Anda tidak ingin repot. Setelah biji benih didapatkan, seleksi biji benih dengan cara merendamnya dalam air. Jika ada benih yang mengapung, buang saja karena itu artinya tidak baik. Kemudian biji timun suri dapat ditanam langsung atau disemai terlebih dahulu. Media semai yang digunakan, yaitu campuran tanah dengan pupuk kandang atau pupuk kompos dengan perbandingan 2 1. Penanaman Timun Suri Proses penanaman benih dapat dilakukan setelah 2 hari media tanam dibiarkan. Hal-hal yang harus dilakukan selama masa tanam adalah Masukkan 2 biji timun suri di setiap lubang yang lubang dengan secara teratur setiap hari sampai tanaman tumbuh. Umumnya, tanaman timun suri mulai tumbuh sekitar 7 hari setelah ada bibit timun suri yang tidak dapat tumbuh setelah 7 hari tanam, maka Anda dapat mengambil dan membuang benih timun tersebut, dan melakukan penanaman kembali menggunakan benih yang baru. Benih timun suri yang baik adalah bibit yang dijaga dengan baik, dirawat dan disimpan. Penyimpanan benih yang baik tidak menyebabkan penyakit dan hama benih. Secara umum, bibit mentimun masih dapat digunakan dengan baik setelah periode penyimpanan hingga 1,5 tahun. Jadi pastikan untuk memilih benih berkualitas tinggi sehingga hasil berkualitas tinggi tercapai. Perawatan dan Pemeliharaan Penyiraman Lakukan penyiraman terhadap timun suri hanya sesuai kebutuhan, karena tanaman timun suri tahan terhadap kekeringan dan cuaca panas. Tetapi harus selalu diperhatikan penyiramannya. Penyulaman Lakukan kontrol atas tanaman. Jika ada tanaman yang mati atau tumbuh tidak normal, Lakukan penyulaman dan gantikan dengan tanaman baru. Penyulaman paling lambat berlangsung hingga tanaman 10 hari setelah tanam. Penyiangan Lakukan penyiangan terhadap gulma atau tanaman lain yang tumbuh di sekitar tanaman. Penyiangan ini bertujuan agar tidak ada tanaman gulma tumbuh disekitar timun suri. Pemupukan Susulan Pemupukan susulan pada tanaman timun suri terjadi 5 kali selama musim tanam yaitu 10 hari setelah tanam, 17 hari setelah tanam, 24 hari setelah tanam, 31 hari setelah tanam dan 40 hari setelah tanam. Pupuk yang digunakan adalah pupuk NPK. Pemupukan dilakukan dengan menabur atau dengan dikocor. Proses Panen Timun suri dapat dipanen sekitar 60 hingga 70 hari setelah tanam. Buah timun suri yang siap panen yang sudah cukup tua yang ditandai dengan buah kering atau buah sudah dari batangnya. Bergantung pada kondisi dan perawatan tanaman, 10-15 panen dapat dilakukan secara bertahap di musim tanam. Demikianlah pembahasan tentang cara menanam timun suri semoga dapat bermanfaat untuk anda. Baca Juga Artikel Lainnya Cara Menyetek Pohon Mangga serta Keuntungan dan KekurangannyaIni Dia 5 Tahapan Cara Stek Tanaman Hias Yang Baik dan BenarCara Memperbanyak Bunga Begonia
Ekosistemadalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik tak terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya.[1] Ekosistem bisa dikatakan juga suatu tatanan kesatuan secara utuh dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup yang saling memengaruhi.[1]

Cara Menanam Timun Suri Agar Berbuah Lebat Panduan Lengkap – Timun suri merupakan salah satu tumbuhan semusim yang berasal dari labu-labuan Cucurbitaceae. Tanaman yang satu ini memiliki kandungan kalium yang cukup tinggi, sehingga sangat bermanfaat untuk menjaga kesegaran tubuh kita. Tumbuhan timun suri ini memiliki bentuk yang memanjang seperti mentimun namun bentuk biji dan daunnya lebih menyerupai blewah ataupun melon. Pada kesempatan kali ini Berkebun akan memberikan informasi mengenai cara menanam timun suri dengan baik agar menghasilkan buah yang lebat. Untuk mengetahui penjelasannya yuk langsung saja kita simak sebagai berikut Cara Menanam Timun Suri Agar Berbuah Lebat Panduan Lengkap 1. Persiapan Lahan Langkah awal yang harus dilakukan adalah mempersiapkan lahan, dimana lahan yang digunakan untuk menanam timun suri adalah lahan yang sudah dibersihkan dari gulma atau tanaman lainnya. Setelah membersihkan dari gulma atau tanaman lainnya, gemburkanlah tanah dengan cara dicangkul atau dibajak. Buatlah bedengan dengan ukuran lebar sekitar 80-90 cm dengan panjang dan tinggi dapat disesuaikan dengan kondisi lahan. Pada setiap bedengan dibuat 2 lajur yakni kanan dan kiri dengan bagian tengahnya dibuat parit lebar sekitar 40-50 cm. Jika pH tanah dibawah 5,5 maka lakukan pengapuran dengan dolomit. Kemudian lakukan pula pemupukan dasar pada bedengan dengan menggunakan pupuk organik ataupun non-organik. Pemupukan dasar ini dapat dilakukan 10 sampai 15 hari sebelum tanam. 2. Siapkan Bibit Timun Suri Selanjutnya adalah mempersiapkan bibit timun suri, pilihlah bibit yang sudah tua dan sehat kemudian ambillah bijinya. Selain itu bibit timun suri juga dapat diperoleh dari toko pertanian, seleksi biji timun suri dengan cara merendamnya di dalam air, kemudian jika ada benih yang mengapung maka buang saja, pertanda itu bukan benih yang baik. Langkah selanjutnya dalah jemur benih hingga kering, barulah benih timun suri dapat ditanam langsung atau bisa juga disemai terlebih dahulu. Media semai yang dapat digunakan adalah campuran tanah dengan pupuk kandang atau pupuk kompos dengan perbandingan 2 1. Jika media semai sudah dimasukkan dalam polybag, lalu benamkan 1 benih dalam setiap polybag. 3. Penanaman Timun Suri Setelah berumur 10 hari, maka bibit timun suri sudah bisa ditanam. Adapun jarak tanam yang digunakan adalah 70 sampai 80 cm. Dengan kedalaman lubang setiap tanaman adalah 2 cm ditanami 2 benih bibit kemudian timbun kembali dengan tanah dan siram agar lahan tetap lembab. 4. Perawatan Tanaman Timun Suri Penyiraman Lakukanlah penyiraman pada tanaman timun suri seperlunya saja karena tanaman suri tahan pada kekeringan dan cuaca yang panas. Penyulaman Melakukan pengontrolan tanaman, jika sekiranya ada tanaman yang mati dan tumbuh tidak normal, maka dapat dilakukan penyulaman dengan mengganti tanaman yang baru. Penyulaman dapat dilakukan maksimal hingga tanaman berumur 10 hari setelah tanam. Penyiangan Lakukan penyiangan pada gulma atau tanaman pengganggu lainnya yang tumbuh disekitar tanaman. 5. Pemupukan Ulang Tanaman Timun Suri Biasanya pemupukan pada tanaman timun suri ini dilakukan sebanyak 5 kali selama musim tanam, yakni pada saat tanaman berumur 10 hari setelah tanam, 17 hari, 24 hari, 31 hari dan 40 hari setelah tanam. Pupuk ulang diberikan dengan cara ditabur atau dikocor. 6. Proses Pemanenan 6 Langkah Menanam Timun Suri Dengan Baik Agar Berbuah Lebat Proses pemanenan dapat dilakukan setelah tanaman berumur 60 sampai 70 hari setelah tanam. Ciri buah timun suri yang siap panen adalah buah yang sudah cukup tua dengan ditandai oleh tangkai buah yang mengering atau buah yang lepas dari tangkainya. Biasanya dalam sekali musin tanam dapat dilakukan 10 hingga 15 kali pemanenan yang dilakukan secara bertahap tergantung pada kondisi perawatan tanamn tersebut. Nah itulah tadi informasi mengenai Cara Menanam Timun Suri Agar Berbuah Lebat Panduan Lengkap. Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan. Terimakasih 🙂

Timunsuri mengandung kalium yang cukup tinggi sehingga sangat bermanfaat untuk menjaga kesegaran tubuh. Mentimun suri bukanlah mentimun walaupun bentuk buahnya memanjang dan menyerupai mentimun. Secara morfologi dan sitologi ia tidak sama dengan mentimun. Bentuk daun dan ukuran bijinya lebih mendekati blewah atau melon. a. Penanaman Timun Suri 1.

JAKARTA, - Timun suri adalah salah satu tanaman buah yang termasuk dalam suku labu-labuan Cucurbitaceae. Buah timun suri yang setengah masak biasanya dijual secara musiman pada bulan Ramadan. Daging buah merupakan komponen minuman penyegar untuk berbuka puasa. Dilansir laman Cybex Kementerian Pertanian RI, timun suri mengandung kalium yang cukup tinggi, sehingga bermanfaat untuk menjaga kesegaran suri memiliki bentuk memanjang seperti mentimun namun bentuk daun dan ukuran bijinya lebih menyerupai blewah atau melon. Baca juga Ketahui, Ini 6 Cara Menanam Bunga Peony agar Mekar Sempurna SHUTTERSTOCK/DUDI ISKANDAR Ilustrasi timun suri. Untuk bisa memanen buah timun suri, harus mengetahui cara terbaik untuk memulai teknik budidaya sehingga akan mendapatkan hasil panen yang cara menanam timun suri agar berbuah lebat. 1. Persiapan lahan Lahan yang akan digunakan untuk menanam timun suri harus dibersihkan terlebih dahulu dari gulma atau tanaman lainnya. Selanjutnya, gemburkan lahan dengan cara dibajak atau dicangkul. Kemudian, buat bedengan dengan ukuran lebar sekitar 80 sampai 90 cm dengan panjang dan tinggi dapat disesuaikan dengan kondisi lahan. Dalam setiap bedengan dibuat dua lajur, yaitu kanan dan kiri dan bagian tengahnya dibuat parit dengan lebar sekitar 40-50 cm. Baca juga Cara Menanam Alpukat di Dalam Pot Apabila pH atau keasaman tanah di bawah 5,5, maka lakukan pengapuran dengan dolomit. Lakukan juga pemupukan dasar pada bedengan dengan menggunakan pupuk organik ataupun nonorganik. Pupuk organik yang dapat digunakan dapat berupa pupuk kompos ataupun pupuk kandang.

BapARFN.
  • pkhm7xjanv.pages.dev/491
  • pkhm7xjanv.pages.dev/355
  • pkhm7xjanv.pages.dev/217
  • pkhm7xjanv.pages.dev/492
  • pkhm7xjanv.pages.dev/124
  • pkhm7xjanv.pages.dev/438
  • pkhm7xjanv.pages.dev/590
  • pkhm7xjanv.pages.dev/386
  • pkhm7xjanv.pages.dev/236
  • pkhm7xjanv.pages.dev/282
  • pkhm7xjanv.pages.dev/230
  • pkhm7xjanv.pages.dev/507
  • pkhm7xjanv.pages.dev/876
  • pkhm7xjanv.pages.dev/791
  • pkhm7xjanv.pages.dev/692
  • cara merawat timun suri agar berbuah lebat